Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2014

SELAMAT TANGGAL 23 DI HAMPIR 4 TAHUN INI

Terbangun di pagi ini, dan seketika melihat kalender yang tergeletak disamping tempat tidur. Ternyata sudah tanggal 23 April 2014. Itu artinya perjalanan ini sudah sangat jauh, perjalanan waktu yang menemani kami berdua terasa sangat cepat. Hampir 4 tahun terhitung dari 23 mei 2010. Kami hampir empat tahun. Masih banyak minus di hubungan ini. Kami sadari pula banyak cerita indah selama hampir 4 tahun ini. Banyak yang bilang , " buset, lama amat lu pacaran. Ga bosen apa??" Secara meyakinkan, gue jawab. "Bosen itu problema yang datang ketika lu ga yakin dengan apa yg lu lakuin. Begitupun pacaran. Lama atau engganya ga ada dampak signifikan yg hebat dengan hubungan." Semua yang kami lalui memang belum seberapa. Belum kami rasa cukup, dan kami selalu ingin tetap menjalani hubungan ini. Rasa syukur akan selalu tercurahkan. Terimakasih kepada Allah yang telah menjadikan kami belajar memahami dalam hubungan ini. Terima kasih untuk kamu ( novita achmy s) yang telah

Selamat Ulang tahun Mamahku

47 tahun lalu, tepatnya hari ini. seorang bidadari tanpa sayap lahir kedunia ini. Tak terasa hampir setengah abad beliau menjalani hidup ini. Dan alhamdullilahnya masih diberi kesehatan oleh Allah SWT. Bidadari itu saya sering panggil "mamah", iya, ibu, bunda, ema , mamih dan sebagainya. Orang yang selalu memperjuangkan hidupnya untuk seorang anak dari mulai ia mengandung sampai ia berjuang mengeluarkan dari perutnya tersebut. Orang yang paling mengerti saya didunia ini, orang yang sangat tau karakter saya, bagaimana saya berpikir, dan tau apa yang saya inginkan. Mamah terlihat muda, walaupun ia menjelang setengah abad. Beliau selalu semangat menjalani kehidupannya. Selamat ulang tahun mamahku tersayang, dedeh suryamah. Semoga semakin bahagia dengan hidup yang sekarang dijalani. Semoga semakin berkah hidupnya. Semakin tambah cantik, semoga tambah sayang dengan keluarga. Semoga semakin rajin ibadah. Semoga bisa pergi ke mekkah bersama saya. Semoga jadi mamah yang se

Jika tak pakai kemeja, denda Rp 5000

Sekarang, hari selasa 15 April 2014. Kuliah tetap berjalan seperti biasanya. Ada peraturan aneh dan unik di kelas kimia angkatan saya ini. (angkatan 2011) Setiap hari selasa, kami para mahasiswa diwajibkan mengunakan kemeja kebesaran kelas kami. Tapi bener2 kebesaran ukurannya. Kemejanya berwarna merah dan mirip2 simpatisannya jokowi (PDI-P) Bagi saya Itu peraturan normal, yang anehnya adalah ada denda kepada siapa saja yg tak menggunakannya. Niatnya sih memang untuk menjadikan kami kompak tapi caranya tak menjadi benar menurut saya. Terkesan lebih kepada terpaksa. Mungkin sebagian setuju dan  selebihnya tidak. Suatu peraturan itu seharusnya punya komitmen untuk semua yang melaksanakan, walaupun tanpa ada sanksi atau denda. Terdengar Simple , tapi kami orang indonesia. Kami tak memikirkannya sesimple itu. Saya tak bisa berbuat apapun dengan menolak denda tersebut, karena itu sudah menjadi keputusan sebagian besar teman2 saya. Yang saya lakukan sekarang berkomitmen dengan it

Hargailah Profesi seseorang

  Kesal rasanya melihat pria tua itu, berteriak sambil membanting mie instan yang dibelinya. Ia memaki kasir itu dengan santainya, Kejadiannya pun terlihat jelas didepan saya, saya tak bisa berbuat apapun karena saya tak mau memperkeruh suasana. Saya sangat merasakan apa yang kasir itu rasakan. Jelas, Kesal sekali. Saya bingung dengan orang yang memaki2 itu..apakah ia mendapatkan permasalahan yg hebat karena si kasir. Padahal yang saya lihat hanya sekedar perbedaan harga yang selisihnya hanya Rp.300 Apa si pria lagi PMS (preMan tuaSih) ?? Lihat dan bayangkan, ia memaki seakan si kasir telah melakukan pencurian. Padahal hanya 300 perak broo.... Masalah kecil tampak besar dimata si pria. Masalah kecil tampak mengerikan untuk si kasir. Peristiwa ini mengingatkan saya pada pengalaman kerja saya beberapa tahun yang lalu. Saya pernah menjadi kasir. Iyah pernah. Di suatu perusahaan retail ternama (#LebayMart) baca : hypermart Jika saya bisa diberi keberanian untuk berbicara kepada

Belajar menjadi PENULIS

Rasa syukur selalu terilhami disetiap waktu yg saya jalani. Khusnya tahun ini, tahun 2014. Tahun dimana saya mencari passion saya yang sebenarnya. Saya tahu tuhan memberikan jalan itu tahun ini, walaupun saya masih dihalangi oleh mental block yg cukup besar (kurang percaya diri, dan tak berani mengambil resiko). Kebenaranya adalah saya diberi kesempatan itu. Kesempatan yang diberikan, saya hanya bisa balas dengan rasa syukur. Saya masih bingung "apakah yang saya lakukan ini benar2 passion saya, atau hanya ikut-ikut orang lain saja". 2 bulan terakhir ini saya mulai mengembangkan passion yg saya rasa tepat, yaitu menulis. Selain itu, sebelumnya saya telah menyelesaikan sebuah buku pribadi saya. Yang telah mengendap dalam folder laptop saya semenjak tahun 2011. Setiap kali saya merasakan bosan dengan rutinitas saya, seperti kuliah dan mengerjakan tugas kuliah. Saya akan mencoba menulis. Saya bahkan rela begadang setiap harinya. Dimulai pukul 23:05 setiap malamnya. Dan menc

Cara Saya Untuk Ikut Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

KAMPUS --> SENTUL ----> KRANGGAN ----> BABAKAN MADANG Rute ini yang selalu saya lalui setiap hari Selasa dan Kamis. Rute yang menemani rutinitas yang baru saya jalani selama sebulan terakhir.  Rutinitas yang merunut kepada pekerjaan orang tua. Sebenarnya tak saya kira akan jadi seperti ini, Melihat jalan yang diberikan oleh tuhan terhadap saya. Rutinitas ini bukan sekedar melakukan hal yang sama dan membosankan, walaupun mindset saya tak pernah menyukai hal yang berhubungan dengan rutinitas, saya kira ini berbeda karena ada sesuatu yang tak bisa ternilai. Saya berusaha menjadi pendidik. Iya, benar. Saya menjadi pendidik atau lebih populer dengan kata pengajar. Memasuki semester 6 dan mendekati tingkat akhir, saya diberikan tawaran ini, saya kira" yah kenapa tak dicoba saja?'. Awal mula saya merasa canggung dan tak berharap menjadi pengajar yang baik.  saya dididik secara tidak langsung menjadi pendidik karena orang tua saya adalah seorang guru SD di salah satu d