Pada tahun 1789 seseorang
yang bernama C.L. Barthelot menemukan senyawa amonia yang tersusun atas
nitrogen dan hidrogen.Hidrogen murni yang digunakan diperoleh dengan
elektrolisis air, sedabgkan nitrogen diperoleh dengan distilasi udara cair,
tetapi cara ini dinilai kurang efekif dan membutuhkan banyak biaya sehingga
dilakukan percobaan untuk memperoleh proses lain yang lebih ekonomis, sampai
akhirnya Fritz Haber (1904-1909) menemukan cara sintesis amonia dengan proses
lain yang lebih ekonomis yang dilakukan pada tekanan tinggi dengan pengunaan
katalis yang sesuai (Feriyandhi, 2010).
Ada dua macam kertas
lakmus, yaitu kertas lakmus berwarna merah dan kertas lakmus berwarna biru. Cara
pemakaiannya adalah kertas lakmus dimasukkan ke dalam zat dan dilihat perubahan
warnanya. Suatu zat tergolong asam apabila kertas lakmus biru berubah warna
menjadi merah, tapi kertas lakmus merah tidak berubah warna. Semantara itu,
suatu zat tergolong basa apabila kertas lakmus merah berubah warna menjadi
biru, tapi kertas lakmus biru tidak berubah warna (Mikrajuddin,2009)
Pengenceran adalah
mencampur larutan pekat (konsentrasi tinggi) dengan cara menambahkan pelarut
agar diperoleh volume akhir yang lebih besar. Jika suatu larutan senyawa kimia
yang pekat diencerkan, kadang-kadang sejumlah panas dilepaskan. Hal ini
terutama dapat terjadi pada pengenceran asam sulfat pekat. Agar panas ini dapat
dihilangkan dengan aman, asam sulfat pekat yang harus ditambahkan ke dalam air,
tidak boleh sebaliknya. Jika air ditambahkan ke dalam asam sulfat pekat, panas
yang dilepaskan sedemikian besar yang dapat menyebabkan air mendadak mendidih
dan menyebabkan asam sulfat memercik. Jika kita berada di dekatnya, percikan
asam sulfat ini merusak kulit (Khopkar, 1990).
Penyaringan adalah pemisahan endapan dari
larutan induk dalam bentuk mampat. Sekali endapan telah berada dalam
filter, endapan itu dapat dicuci dengan mengalirkan larutan pencuci lewat
filter.Batang corong hendaknya cukup menjorok ke dalam bejana penampung
filtrat dan ujung batang itu menempel pada dinding dalam bejana untuk
mencegah muncratnya filtrat. Semua pemindahan ke dalam corong hendaknya dilakukan
dengan batang pengaduk, dan harus dijaga baik-baik agar larutan tak
tercecer sedikit pun. Filtrat harus diperiksa apakah ada kekeruhan,
Kadang-kadang sedikit endapan menembus kertas saring pada awal penyaringan,
namun endapan ini dapat ditangkap dengan menyaring ulang filtrat pada filter
itu juga setelah pori-porinya agak tersumbat oleh endapan yang tertampung
(Rinna,2010).